Senin, 01 Juni 2015
Rekor 30 Mei & 1 Juni oleh Tim Sepakbola Dunia
Ada 2 kejadian dalam sejarah rentan 30 Mei hingga 1 Juni, dengan tanggal yang sama, namun tahun yang mungkin berbeda. Sejarah kemenangan yang dimiliki oelh suatu tim sepakbola terkenal dunia.
Dan berikut 2 sejarah yang terangkum dalam On This Day. 30 Mei & 1 Juni...
Real Madrid meraih prestasi membanggakan pada tanggal 30 Mei, lebih dari setengah abad yang lalu. El Real sukses menjadi juara di Benua Eropa selama dua musim berturut-turut.
Tepat hari ini di tahun 1957, Madrid tampil di babak final Piala Eropa (sekarang Liga Champions) dengan menghadapi Fiorentina. Madrid menatap laga ini dengan status juara bertahan, lantaran di musim sebelumnya sukses mengalahkan Stade de Reims (4-3) di final.
Madrid lolos ke final usai menang agregat 5-3 kontra Manchester United. Sedangkan Fiorentina yang tengah naik daun, maju ke partai puncak dengan kemenangan tipis (agregat 1-0) atas Red Star Belgrade.
Tampil di hadapan 124 ribu pasang mata yang hadir di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid dan Fiorentina malah gagal menunjukkan penampilan yang menghibur. Kedua tim sama-sama kesulitan menciptakan peluang. Babak pertama berakhir dengan skor kacamata, 0-0.
Di babak kedua, Madrid yang tampil di kandangnya, mencoba ambil inisiatif serangan. Hasilnya, mereka berhasil membuka keran gol lewat eksekusi penalti pemain legendanya, Alfredo Di Stefano pada menit ke-69.
Gol Di Stefano membuat pertandingan lebih terbuka. Fiorentina mulai berani keluar menyerang. Namun, alih-alih menyamakan kedudukan, Giuliano Sarti kembali harus bobol setelah Francisco Gento mencetak gol enam menit berselang.
Madrid menang 2-0 dan keluar sebagai juara untuk dua musim secara beruntun. Hingga kini, Madrid total sudah mengoleksi trofi juara Liga Champions --terbanyak di dunia-.
Sementara bagi Fiorentina, final kontra Madrid merupakan penampilan terakhirnya di final Piala Eropa (Liga Champions). Sejak saat itu, La Viola tak pernah mampu lagi menyentuh partai puncak. Meski demikian, Fiorentina sempat mereguk sukses di turnamen kasta kedua, Piala Winners, di mana mereka sukses menjadi kampiun pada 1961.
Timnas Inggris menorehkan rekor tersendiri pada 1909. Ya, tepat pada 1 Juni 1909 skuat Tiga Singa berhasil meraih kemenangan 10 kali beruntun. Kondisi itu terkonfirmasi usai mengalahkan Austria 1-8 di Wina.
Inggris berhasil memulai rekor apiknya setahun setelah mengalahkan Austria. Pada 6 Juni 1908, Inggris menang atas Austria dengan kedudukan 1-6. Dua hari berselang, Inggris juga berhasil menang kontra Austria lagi dengan kedudukan 1-11.
Setelah itu, Inggris berhasil menang atas Hungaria, Bohemia, Irlandia, Wales, dan Skotlandia. Inggris kembali ke Hungaria pada 1909 untuk meraih dua kemenangan.
Tampil sebgai aktor penting ialah kapten Vivian Woodward yang mampu mencetak empat gol saat melawan Hungaria. Selain itu, saat melawan Austria ia mampu mencetak dua gol lagi.
Selain Woodward, ada juga Harold Halse, George Holley, dan Ben Warmen yang mampu mencetak gol ke gawang Austria. Kemenangan Inggris pun terhenti saat menghadapi Irlandia pada 12 Februari 1910 dengan kedudukan akhir 1-1.
Sumber : metrotvnews.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar