1. Bola
Dalam
pertandingan sepakbola, bola selalu dipakai sebagai alasan atas
terjadinya kesalahan fatal. Ketika bola dibuat lebih ringan, ia
cenderung untuk meliuk di udara dan menyulitkan kiper. Dan ketika
Newcastle ditahan imbang tim papan bawah Stevenage di Piala FA edisi
1998, manajer Kenny Dalglish pun mengemukakan alasan tersebut "Bolanya
terlalu memantul."
2. Kostum
Pada tahun 1996, Manchester United dikalahkan tim lemah Southampton 3-0 di babak pertama. Namun alasan dari hasil buruk tersebut bukan dikarenakan performa tim, melainkan karena mereka tak bisa melihat satu sama lain. United mengklaim jika kostum tandang mereka yang berwarna abu-abu membuat para pemainnya tak bisa bermain padu. Jadi di saat istirahat turun minum, mereka mengganti kostum dan hasilnya mereka tetap kalah 3-1.
3. Gangguan Katak
Dalam ajang Piala Dunia 2006 Jerman, timnas Ukraina dikalahkan Spanyol 4-0 dan mereka mengajukan sebuah alasan yang sangat orisinil. Bek Vladislav Vashchuk mengaku skuadnya mengalami kesulitan tidur pada malam hari karena suara ribut katak di luar hotel tim yang terletak di kota Potsdam, Jerman. "Karena suara katak yang berkoak-koak kami sulit untuk memejamkan mata. Kami semua setuju jika kami akan mengambil tongkat dan memburu mereka."
4. Permainan Kartu
Belanda memulai perjalanan mereka di Euro 2000 dengan buruk, dan pelatih Frank Rijkaard merasa ia telah menemukan masalahnya. Rupanya skuad De Oranje terlalu banyak bermain kartu satu sama lain. "Saya menonton sebuah pertandingan, dan saya melihat mereka justru bermain kartu atau mengabaikan pertandingan," kata Rijkaard.
5. Sepatu
Italia hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Denmark di laga pembuka Euro 2004, mereka bisa menemukan alasan dengan cepat - dan semuanya berhubungan dengan alas kaki yang mereka pakai. Francesco Totti menyalahkan sepatunya: "Kaki Anda serasa berada di pasir mendidih." Sementara Christian Panucci menyalahkan kaos kakinya: "Benang yang dipakai untuk memproduksi kaos kaki ini terlalu kasar." Tak ketinggalan Gennaro Gattuso mengatakan: "Kaki saya hancur." Komplain yang diluncurkan skuad Gli Azzurri itu terasa aneh sehingga Alessandro Nesta merasa perlu untuk mengalihkannya dengan menyatakan: "Mereka akan menganggap kami konyol. Kenyataannya adalah Totti begitu hebat, hingga ia bisa bermain hanya dengan kaki telanjang."
6. Video Game
Kiper kawakan Inggris David James sering menjadi pemain yang bisa diandalkan untuk timnya, namun ia pun pandai mencari alasan jika tampil buruk. alasannya ialah terlalu banyak main Playstation, Mantan kiper andalan Liverpool itu mengatakan bahwa terlalu banyak bermain game FIFA telah mempengaruhi permainannya.
7. Lapangan
Sejak stadion Wembley dibuka di tahun 2007, lapangan telah ditata ulang sebanyak sepuluh kali! Statistik itu sendiri menunjukkan adanya masalah. Semua menjadi jelas ketika di semifinal Piala FA musim lalu para pemain tergelincir di atas lapangan, dan ketika Portsmouth secara mengejutkan membekuk Tottenham 2-0, tak butuh waktu lama untuk menggunakan kondisi lapangan sebagai alasan.
Namun lapangan Wembley bukanlah yang pertama menjadi kambing hitam. Saat melakoni laga pemanasan jelang Euro 96, Inggris tampil mengecewakan dan hanya menang 1-0 melawan Hong Kong Selection, dan manajer Terry Venables menyebut alasan di balik performa buruk tersebut adalah kondisi rumput yang terlalu panjang. Selain itu ada lapangan 'plastik' atau sintetis yang biasanya ditemukan di negara yang lebih dingin. Lapangan ini sering menjadi kambing hitam termasuk ketika Inggris dilibas Rusia 2-1 dalam babak kualifikasi Euro 2008 silam.
Nah, itulah 7 Alasan Kekalahan Sepakbola Paling Aneh Di Dunia semoga menambah wawasan anda.
2. Kostum
Pada tahun 1996, Manchester United dikalahkan tim lemah Southampton 3-0 di babak pertama. Namun alasan dari hasil buruk tersebut bukan dikarenakan performa tim, melainkan karena mereka tak bisa melihat satu sama lain. United mengklaim jika kostum tandang mereka yang berwarna abu-abu membuat para pemainnya tak bisa bermain padu. Jadi di saat istirahat turun minum, mereka mengganti kostum dan hasilnya mereka tetap kalah 3-1.
3. Gangguan Katak
Dalam ajang Piala Dunia 2006 Jerman, timnas Ukraina dikalahkan Spanyol 4-0 dan mereka mengajukan sebuah alasan yang sangat orisinil. Bek Vladislav Vashchuk mengaku skuadnya mengalami kesulitan tidur pada malam hari karena suara ribut katak di luar hotel tim yang terletak di kota Potsdam, Jerman. "Karena suara katak yang berkoak-koak kami sulit untuk memejamkan mata. Kami semua setuju jika kami akan mengambil tongkat dan memburu mereka."
4. Permainan Kartu
Belanda memulai perjalanan mereka di Euro 2000 dengan buruk, dan pelatih Frank Rijkaard merasa ia telah menemukan masalahnya. Rupanya skuad De Oranje terlalu banyak bermain kartu satu sama lain. "Saya menonton sebuah pertandingan, dan saya melihat mereka justru bermain kartu atau mengabaikan pertandingan," kata Rijkaard.
5. Sepatu
Italia hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Denmark di laga pembuka Euro 2004, mereka bisa menemukan alasan dengan cepat - dan semuanya berhubungan dengan alas kaki yang mereka pakai. Francesco Totti menyalahkan sepatunya: "Kaki Anda serasa berada di pasir mendidih." Sementara Christian Panucci menyalahkan kaos kakinya: "Benang yang dipakai untuk memproduksi kaos kaki ini terlalu kasar." Tak ketinggalan Gennaro Gattuso mengatakan: "Kaki saya hancur." Komplain yang diluncurkan skuad Gli Azzurri itu terasa aneh sehingga Alessandro Nesta merasa perlu untuk mengalihkannya dengan menyatakan: "Mereka akan menganggap kami konyol. Kenyataannya adalah Totti begitu hebat, hingga ia bisa bermain hanya dengan kaki telanjang."
6. Video Game
Kiper kawakan Inggris David James sering menjadi pemain yang bisa diandalkan untuk timnya, namun ia pun pandai mencari alasan jika tampil buruk. alasannya ialah terlalu banyak main Playstation, Mantan kiper andalan Liverpool itu mengatakan bahwa terlalu banyak bermain game FIFA telah mempengaruhi permainannya.
7. Lapangan
Sejak stadion Wembley dibuka di tahun 2007, lapangan telah ditata ulang sebanyak sepuluh kali! Statistik itu sendiri menunjukkan adanya masalah. Semua menjadi jelas ketika di semifinal Piala FA musim lalu para pemain tergelincir di atas lapangan, dan ketika Portsmouth secara mengejutkan membekuk Tottenham 2-0, tak butuh waktu lama untuk menggunakan kondisi lapangan sebagai alasan.
Namun lapangan Wembley bukanlah yang pertama menjadi kambing hitam. Saat melakoni laga pemanasan jelang Euro 96, Inggris tampil mengecewakan dan hanya menang 1-0 melawan Hong Kong Selection, dan manajer Terry Venables menyebut alasan di balik performa buruk tersebut adalah kondisi rumput yang terlalu panjang. Selain itu ada lapangan 'plastik' atau sintetis yang biasanya ditemukan di negara yang lebih dingin. Lapangan ini sering menjadi kambing hitam termasuk ketika Inggris dilibas Rusia 2-1 dalam babak kualifikasi Euro 2008 silam.
Nah, itulah 7 Alasan Kekalahan Sepakbola Paling Aneh Di Dunia semoga menambah wawasan anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar